Omgsapihere

definition: lost something. condition: ups and downs victim: me.

I was just thinking, maybe the reason why do I lost my interest of writing is I don't feel those broken heart for this way too long. I write when I feel bad, or maybe feel broken. Because this is my getaway. And there's no one can stop me, hear me, feel me. Don't you dare to feel pity for me. I'm not that kind of people. I'm strong, I can do anything I want in a right way. Maybe I just don't care how much you are destroying me, or knocking me down. I do am still stand up in my worst. And I realize that you were here, with me. In my up and down. We'e been through everything. and the way we've ended up this stupid things called love just seems so cheesy, dan goblok. you cant forgive me even when you've always play with my worst :)

me destroy and also ruin yours. love, life, mine also. apologize seems not enough to fix this stupid things. i do am stupid.

hi, to whoever read this. i don't write any poems anymore. im stuck, i cant go anywhere. my mind is like freezing cold even my breaths are so heavy. you know that eyes cant tell you nothing. they talk in their way, and they always got you a story to be told. i didnt talk mine, im just telling you my sight. --- hi, to whoever read this. i dont tell you the truth. im trying to but my words are suddenly dis appear.

Halo, mas! Aku meh ngandani tentang kabarku :) Kabarku baik, cukup baik. (Semoga) Ohya, selama aku di Jogja, kita dah pernah jetemu di Bittersweet. Kamu nyamper aku sama Genna sambil ngobrol sama Dimsoer di meja 4, udat-udut, dan aku sibuk bekerja :)) kangen mas pas masa kuwi 😀😀 huehehe.. Kamu yang sering ngejekin aku pake sebutan "moö" dan mbuh ngopo mesti ada titik duanya di o paling belakang. Hal-hal perkomboran pun sering kamu buat untuk mengejekku, yang pada awalnya aku tidak tahu apa arti "kombor" hingga akhirnya aku mengetahuinya hihihi. Aku mesti gemes liat kamu mention aku, kalo ga "moö" ya pasti "*ngombori*", di twitter. Awal kenal di twitter yang tidak sengaja, lalu kita pindah ke whatsapp ya, dari situ aku cerita macem-macem, sing nanya macem-macem juga. Dan aku selalu sungkan setelahnya, namun kamu tidak pernah merasa terbebani dengan beribu keluhan dan pertanyaanku. Kamu memang orang baik, Mas. Jawaban dan solusimu selalu m

Hampir seminggu aku menuliskan surat bertuan yang tak akan dibaca sama sekali. Aku kosong dalam kerinduan. Terpojok dalam segala situasi, karena kesalahan bodoh yang dibuat sendiri. Pagi ini, aku masih saja terjaga. Menunggu apakah kamu akan datang ke meja yang sudah aku siapkan, dan aku ada disana, tentu saja, menunggumu. Kedatangan yang mungkin tidak akan terjadi dan akhirnya menjadi sebuah penantian yang sia-sia, lagi. Pagi ini, aku merasakan getar cukup hebat di ulu hati. Bukan karena rasa senang, karena aku rasa ini hari kebalikan. Seakan jaring-jaring di hatiku siap untuk melucuti masing-masing pegangannya. Agar aku binasa. Mati karena patah hati. Pagi ini, aku ingin menangis, tapi mataku cukup tangguh untuk melawan perasaanku. Ulu hatiku seakan dihunus oleh sesuatu yang tak tampak, namun terasa sangat sakit. Aku ingin mengeluarkan air mata tersebut. Tapi tak ada cukup air mata untuk dikeluarkan. Atau untuk menangisi ketidakhadiranmu. Menangisi kehadiranmu yang tak b